17 Tempat Wisata di Palopo Lagi Hits Terpopuler dan Banyak Dikunjungi – Palopo merupakan sebuah kota di Provinsi Sulawesi Selatan yang terkenal dengan tempat wisata alamnya. Udara sejuk serta suasana asri menyelimuti sebagian wilayah Palopo membuat banyak wisatawan kepincut untuk mengunjunginya.
Kota yang dulunya termasuk dalam kawasan administratif Kabupaten Luwu itu mempunyai berbagai tempat wisata hits yang sayang kalau dilewatkan begitu saja, wabil khusus masyarakat perkotaan yang kangen dengan nuansa alam, sangat kami rekomendasikan.
Nah pada artikel kali ini izinkan kami untuk mengulas secara singkat 17 tempat wisata lagi hits di Kota Palopo yang dapat anda pertimbangkan untuk disinggahi saat kalian memutuskan liburan di kota berjuluk Kota Idaman tersebut.
17 Tempat Wisata di Palopo Lagi Hits Terpopuler dan Banyak Dikunjungi
Pantai Labombo
Saat menginjakkan kaki di Kota Palopo, Sulawesi Selatan kalian disarankan untuk mengunjungi Pantai Labombo yang memiliki pemandangan eksotis khas pantai di Sulawesi.
Kalian bisa berekreasi bersama keluarga sembari merasakan terpaan angin sepoi-sepoi dari Pantai Labombo. Camping, membakar ikan hingga bermain air di pantai adalah contoh aktivitas yang dapat kalian lakukan disana.
Lokasinya tidak jauh dari pusat kota tepatnya di Desa Salekoe, Kecamatan Wara Timur membuat tempat wisata ini sering didatangi oleh para wisatawan, untuk HTM nya hanya Rp 15.000 per orang saja.
Kambo Highland Park Palopo
Tempat wisata kedua yang cukup recommended adalah Kambo Highland Park yang terletak di Jl. Kambo Kec. Mungkajang Kota Palopo menawarkan anda bermalam ke daerah perbukitan lengkap dengan fasilitas villa unik serta kolam renang.
Panorama indah yang tampak dari atas bukit membuat para pelancong betah tinggal disana dan bagi kamu yang suka berfoto juga dapat menjadikan Highland Park Palopo sebagai tempat mengekspresikan bakat lewat bidikan kamera sebab banyak spot bagus yang tersedia.
Tiket masuknya dihargai Rp 40.000 per orang sementara untuk menyewa sebuah villa berbentuk lumbung kamu akan dibebankan biaya sebesar Rp 550.000 sudah termasuk sarapan untuk 4 orang.
Pulau Libukang
Salah satu tempat menarik di Sulawesi Selatan yang layak anda kunjungi ialah Pulau Libukang, berada tak jauh dari pelabuhan Tanjung Ringgit, Palopo. Sekitar 5 sampai 10 menit jika menggunakan motor boat.
Pulau Libukang menawarkan anda menyelam di taman bawah laut yang menakjubkan, ikan-ikan kecil serta terumbu karang berwarna warni bakal anda saksikan di dasar laut pulau cantik tersebut.
Untuk menggunakan alat-alat diving ataupun snorkling kalian akan kena charge sebesar Rp 100.000, sedangkan tiket masuk ke Pulau Libukang ini cukup terjangkau yakni Rp 30.000 per kepala.
Air Terjun Latuppa
Bosan dengan macet dan segala hiruk-pikuk kehidupan kota yang menjenuhkan kamu bisa mengagendakan untuk jalan-jalan ke Air Terjun Latuppa di Kelurahan Latuppa Kecamatan Mungkajang.
Objek wisata waterfall Latuppa ini memberikan anda sensasi berwisata di lingkungan yang masih sangat asri, jauh dari kebisingan, asap kendaraan serta polusi udara. Suara gemercik air segar meluncur dari atas tebing menambah kesejukan di otak anda yang mendatanginya.
Kalian boleh berenang sepuasnya di bawah Air Terjun Latuppa yang jernih itu. Untuk memasuki kawasan Latuppa ini anda cukup membayar biaya retribusi Rp 5.000 saja, sungguh sangat murah bukan.
Puncak Palopo
Ketika anda melakukan perjalanan dari Palopo ke Toraja dengan rute jalan yang berkelok-kelok mampirlah sejenak di Puncak Palopo yang berlokasi di Jl Rantepao-Palopo, Battang Barat, Kec. Wara Barat, Kota Palopo.
Anda bisa merasakan udara sejuk yang terhirup oleh hidung dipadu dengan view menawan khas dataran tinggi yang sanggup membius mata. Tak lupa untuk berselfie ria karena Puncak Palopo menyediakan area khusus untuk berfoto.
Banyak kedai yang menjual kopi dan mie rebus disana, sehingga kalian tak perlu khawatir kelaparan. Untuk harganya pun sangat bersahabat lho guys.
Gua Kallo Dewata
Jika kalian mencari tempat wisata dengan nilai artistik tingkat tinggi maka Gua Kallo Dewata bisa menjadi jawabannya, alamatnya di Desa Lebang, Kec. Wara Utara, Kota Palopo.
Berkedalaman 30 meter dengan jarak tempuh sekitar 20 menitan Gua Kallo Dewata dipercaya sebagai gua tertua, di dalamnya anda akan mendapati guci kuno yang ditaksir berumur ratusan tahun, bahkan keris dari batu juga terpanjang di sana.
Batuan stalagmit dan stalaktit yang identik dengan gua tak banyak anda temui namun tetap saja menelusuri Gua bersejarah ini layak anda coba, HTM nya hanya Rp 10.000 per orang.
Taman Segitiga
Berhenti sejenak ke Taman Segitiga di daerah Binturu, Kecamatan Wara Selatan, Kota Palopo bisa menjadi pilihan tempat hits berikutnya, pasalnya di sana anda dapat menghabiskan senja untuk nongkrong di pusat Kota Palopo.
Taman segitiga memiliki hiasan eksterior ciamik di beberapa sudutnya, sedangkan tema yang diusung yakni I Love Palopo membuat tempat ini menarik untuk dikunjungi oleh warga lokal maupun pelancong.
Tak ada uang retribusi yang ditarik, hanya uang parkir kendaraan sebesar Rp 2.000 namun kalian hendaknya ikut menjaga kebersihan Taman Segitiga dengan membuang sampah pada tempatnya.
Pelabuhan Tanjung Ringgit
Berdarmawisata ke Pelabuhan Tanjung Ringgit bisa menjadi opsi bagus saat anda memilih Palopo sebagai destinasi wisata di tahun baru ini. Alamatnya di Tanjung Ringgit, Pontap, Kota Palopo.
Selain digunakan sebagai dermaga pemberhentian kapal, pelabuhan Tanjung Ringgit juga berfungsi untuk arena olahraga lari pagi ataupun healing yang menjanjikan pemandangan indah laut biru dikombinasikan dengan gagahnya pegunungan di sekelilingnya.
Disana juga banyak penjual yang menjajakan makanan ringan dan minuman dengan harga terjangkau, tiket masuk Pelabuhan Tanjung Ringgit yakni sebesar Rp 5.000 per orang.
Monumen Perjuangan Rakyat dan Istana Kedatuan Luwu
Untuk mengenang perjuangan masyarakat Kabupaten Luwu yang menjadi cikal bakal Kota Palopo dalam perlawanannya terhadap penjajahan Belanda maka dibangunlah Monumen Perjuangan Rakyat Luwu.
Bentuknya sebuah tangan raksasa yang sedang memegang pisau khas Luwu. Di Belakang monumen tersebut berdiri miniatur rumah Saoraja yang bernilai estetis. Disana juga terdapat Istana Kedatuan Luwu yang merupakan tempat tinggal raja dan pusat pemerintahan Kerajaan Luwu di masa itu.
Keunikan bangunan megah yang penuh dengan history itu terletak pada arsitekturnya, menggunakan bahan kayu saja tanpa ada paku beton maupun semen namun istana ini tetap kokoh tak tergerus oleh zaman.
Museum Batara Guru
Masih berada di komplek Istana Kedatuan Luwu yang berada di Jl. Landau No.18, Batupasi, Kec. Wara Utara, Kota Palopo, Sulawesi Selatan terdapat Museum Batara Guru yang menyimpan berbagai macam benda peninggalan Kerajaan Luwu.
Diantara yang terpampang rapih di Museum itu adalah Keris, Guci, Keramik, Piring serta Alat Musik Kecapi. Semua benda antik ini tak boleh sembarangan disentuh ya, disini juga dipajang 23 generasi pejuang Luwu serta karya-karya Batara Guru yang melegenda.
Tak ketinggalan patung sepasang pengantin lengkap dengan pakaian serta pelaminan khasnya juga ikut ditampilkan. Tiket masuk ke area ini hanya Rp 10.000 sangat murah untuk wisata yang mengedukasi ini.
City Market Palopo
Alternatif tempat jalan-jalan yang bisa kalian kunjungi di Sulawesi Selatan adalah City Market Palopo atau populer dengan sebutan PCM yang berkedudukan di Jl. Dr. Ratulangi No.78, Salobulo, Kec. Wara Utara.
Kalian bisa nongkrong sekaligus membeli kebutuhan pribadi di pusat perbelanjaan modern tersebut. Seperti Mall pada umumnya di kota-kota besar, PCM juga menyediakan wahana bermain anak serta toko merchandise, aksesoris serta barang unik lainnya.
Agrowisata Latuppa
Tujuan wajib bagi para turis yang mendarat di Palopo adalah Agrowisata Latuppa yang menyuguhkan tempat berlibur sekalian rekreasi bagi anak dan istri anda.
Disamping panorama alam yang mengesankan serta kesejukan udaranya Kawasan Agrowisata Latuppa juga memiliki area outbond, kolam renang, taman bermain hingga aula bagi yang ingin melakukan kegiatan dengan peserta banyak.
Lokasinya di Jl. Pongsimping, Tompotika, Kec. Wara, Kab. Palopo. Untuk masuk ke dalamnya tiap orang akan dikenai biaya Rp 45.000. Cukup sebanding dengan apa yang kalian dapatkan disana.
Pemandian Batu Papan
Surga yang tersembunyi di daerah Padang Lambe, Kecamatan Telluwanua, Provinsi Sulsel ini mulai dikenal oleh masyarakat luas. Pemandian Batu Papan memiliki daya tariknya sendiri.
Air jernih nan menyegarkan dengan batu-batuan cadas yang memenuhi aliran sungai tersebut membuat kalian bisa bermain di dalamnya, tiket masuknya cuma Rp 2.000 belum termasuk ongkos parkir ya.
Fasilitas pendukung semisal toilet, ruang ganti sampai gazebo untuk berteduh sudah dibangun, bahkan ada sepeda gantung di menara pemantau yang bisa anda mainkan.
Gunung Kambing
Satu lagi objek wisata mengagumkan yang dipunyai Kota Palopo yaitu Gunung Kambing yang terletak di Salobulo, Kec. Wara Utara. Keindahan kota penghasil rumput laut gracilaria terbaik di dunia itu bisa anda saksikan dari atas gunung itu.
Gunung kambing tak terlalu tinggi yakni 1200 mdpl sehingga bagi para pemula akan mudah melakukannya, jalur yang dilewati juga cukup aman bagi pendaki baru. Sesampainya di puncak kalian dapat camping dan menikmati alam ciptaan Tuhan Yang Maha Esa.
Lereng Cinta
Pergi ke Lereng Cinta bersama orang terkasih merupakan pilihan tepat, kamu boleh bersantai menikmati ademnya alam sekitar serta udara segar yang merasuki jiwa.
Terdapat pula spot-spot foto bertema cinta, hati dan merah muda yang bakal membuat kamu terpesona. Tiket masuknya terhitung murah meriah yakni Rp 8.000 per kepalanya.
Alamat tempat wisata lereng cinta ini di Jl. Andi Bintang, Kelurahan Mawa, Kecamatan Sendana, Kota Palopo. Kalian harus pandai-pandai bergaya ya saat berfoto di tempat manis ini.
Bukit Sampoddo
Bukit Sampoddo adalah tempat wisata yang dapat anda eksplorasi karena mempunyai kekayaan hayati yang luar biasa cantiknya, lokasinya di Jl. Sampoddo Kec. Wara Selatan Kota Palopo. Htm-nya sebesar Rp 35.000 per orang.
Kegiatan yang dapat anda lakukan di Bukit Sampoddo yaitu camping mendirikan tenda, menikmati ikan bakar serta menyeruput kopi sambil memandangi keramaian Kota Palopo dari atas bukit.
Banyak pula para penjual yang menjajakan aneka hidangan serta jajanan untuk kalian cicipi, tentunya rasa lezat akan kamu peroleh dengan harga standar.
Masjid Jami Tua Palopo
Setelah puas mengelilingi tempat-tempat wisata hits di Kota Palopo, sebagai penutup anda bisa mampir ke Masjid Jami Tua Palopo yang dibangun pada tahun 1604 Masehi, letaknya di pusat kota tepatnya di Jl. Andi Djemma No. 88 Desa Batupasi, Kec. Wara Utara, Kota Palopo.
Bagi kaum muslimin, kalian boleh beribadah sekaligus melihat situs sejarah peradaban Islam di masa kerajaan yang masih terjaga hingga sekarang. Bangunan masjid masih kokoh dengan dinding batu andesit semakin membuat masjid tertua di Sulawesi Selatan ini bernilai estetik tinggi.
Bagaimana para penjelajah? Sudahkah memiliki gambaran tempat-tempat wisata terbaik dan populer yang ada di Kota Palopo, Sulawesi Selatan. Siapkan diri kalian juga ya, agar nanti saat mengeksplorasi kota seksi ini tak ada kendala sedikitpun.